"Mengapa semua yang asyik-asyik itu kok dilarang, mengapa semua yang
enak-enak itu diharamkam, Ah ah ah itulah perangkap setan, umpannya
ialah bermacam-macam kesenangan,". Sesuai dengan penggalan lagu dangdut
yang dilantunkan oleh Pedangdut Rhoma IRama ini, semua yang asyik dan
menyenangkan itu ternyata hanya kesenangan sesaat karena tipu daya
syetan.
Seperti halnya seseorang yang melakukan perbuatan yang dilarang
agama, misalnya selingkuh dan berbuat zina dengan suami orang. Namun
kesenangan itu hanya sementara dan akan menyengsarakan hidup selamanya,
seperti yang dialami oleh gadis yang bekerja di salah satu perusahaan
BUMN ini.
Melalui curhatannya, Sari menceritakan kisah terlarangnya dengan
atasannya sehingga akhirnya dia berbadan dua. Naasnya, Sari harus
menelan pil pahit karena bosnya menghindar sejak tahu dirinya hamil.
Berikut curahan hati Sari yang dikutip dari Cerita Curhat.
Namaku Sari, bekerja di salah satu perusahaan BUMN. Meskipun
termasuk salah satu karyawan termuda, aku cukup bisa diandalkan oleh bos
di tempatku bekerja. Tidak heran aku sering disebut sebagai anak
kesayangan bos oleh rekan kerja lain.
April 2016 lalu, kisah kelam hidupku dimulai. Suatu hari aku
harus lembur berdua bersama bosku di kantor sampai jam 02.00. Karena
rumahku cukup jauh dari kantor dan keesokan harinya aku harus masuk
pagi, akhirnya bos mengajakku untuk istirahat di kostnya. Karena aku
sangat mempercayainya, aku pun menurut.
Akhirnya kejadian yang tidak diinginkan itu pun terjadi, kami
berdua khilaf. Karena kejadian malam itu, kami semakin dekat, dia selalu
melindungiku, menjagaku, dan memperhatikanku. Kami sering membicarakan
tentang masa depan kalau kami menikah. Hingga akhirnya kami memutuskan
tinggal bersama.
Aku tau posisi dia sudah beristri. Hanya Karena aku menemukan sosok ayah dari dirinya, aku jadi mencintainya setengah mati.
Sampai akhirnya istrinya tiba-tiba datang dari kota aslinya ke
kota kami. Kami galau, kami bingung harus gimana. Akhirnya kami pisah
rumah tapi tetap dia sesekali mengunjungi kostku.
imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

BeritaSehat - Hari demi hari kami lewati seperti biasa. Walaupun nggak bisa
selalu menikmati senyumnya setiap saat. Walaupun nggak bisa selalu
memeluknya. Tapi aku bersyukur dia masih selalu terlihat didepan mataku.
Hingga akhirnya bulan Juni aku menyadari sesuatu, beberapa bulan
aku tidak datang bulan. Segera aku cek dan hasilnya 2 strip. Betapa
stressnya aku.
Aku cerita sama salah satu teman kerjaku, dia shock dan
menanyakan siapa ayahnya, aku spontan bilang kalau itu Bos kami. Kami
sama-sama terdiam.
Dia memaksaku untuk membicarakan kehamilanku kepada bosku ini.
Tapi aku terlalu pengecut, aku terlalu takut untuk berbicara. Dia ingin
membantu tapi posisi dia adalah bawahan Bosku, dan itu nggak mungkin
terjadi.
Akhirnya aku beranikan diri cerita dengannya. Dia shock, kaget,
dan sedikit nggak percaya. Dia menjauhi saya, betapa hancurnya saya. Mau
dibawa kemana anak ini.
Saya memutuskan untuk pulang ke kota saya (kota S). Ketika saya
sudah tiba di kota saya. Dia menelepon saya. Panjang lebar kami
berbicara lewat telpon. Yang pada intinya dia menjelaskan pada saya
bahwa dia tidak menjauh, dia hanya membutuhkan waktu untuk sendiri.
Baca Juga
Dia memohon saya untuk kembali ke kota kami (kota B). Dia sedang
mengusahakan untuk memulangkan istrinya ke kota asalnya. Dia ingin
berusaha adil kepada saya dan istrinya. Karena bagaimanapun saya telah
mengandung darah dagingnya.
Sekian yang mampu saya ceritakan. Sekarang sedang hamil 14 Minggu dan sedang dalam perjalanan menuju kota B.
Kisah Haru.! Gadis Ini Curhat Mengandung Anak Bosnya
4/
5
Oleh
Unknown